BeritaArrow iconbareksa-insightArrow iconArtikel

test prod content

Bareksa26 Juli 2023
Tags:
test prod content
Limit transaksi OVO Premier kini menjadi Rp40 juta per bulan.

test

Bareksa.com - Secara mengejutkan, harga emas mendadak naik drastis menjelang pengumuman kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) dalam dalam rapat (FOMC) pada 25-26 Juli waktu setempat.

Dilansir Treasury.id (26/7), para pelaku pasar berekspektasi The Fed bakal menaikkan suku bunga acuan untuk yang terakhir kalinya pada pertemuan tersebut. Hal itu mendongkrak harga emas. Selain itu proyeksi pertumbuhan ekonomi yang membaik juga membuat harga emas terkerek naik.

Harga Emas Hari ini, Rabu (26/7/2023) :

Emas​​​

Harga Beli

Emas pasar spot

US$1.968,76 per ounce

Emas Treasury

Rp978.380 per gram

Emas Pegadaian

Rp989.000 per gram

Emas Indogold

Rp967.000 per gram

Emas Antam

Rp1.075.000 per gram

*Data emas spot per pukul 14.33 WIB, Sumber : harga-emas.org, Bareksa​​​​

Promo Terbaru di Bareksa

Beli Emas di Sini

Harga emas di pasar spot hari ini, Rabu (26/7) pukul 06:34 WIB di posisi US$1.965,54 per troy ons atau menguat 0,05% dari harga penutupan Selasa (25/7) di US$1.964,58 per troy ons. Kenaikan ini memutus tren negatif harga emas yang melemah dalam 4 hari perdagangan sebelumnya. Hal ini jarang jarang sekali dialami emas pada bulan ini.

Sebelumnya, hanya 3 kali emas mampu menguat di atas 0,5% pada Juli 2023 yakni pada 7,12, dan 18 Juli. Selebihnya, emas bergerak dalam rentang penguatan atau pelemahan sangat kecil.

Kenaikan emas ditopang oleh ekspektasi pasar soal kebijakan The Fed dan outlook ekonomi global. Keputusan FOMC akan diumumkan pada Rabu waktu AS atau Kamis dini hari WIB.

Berdasarkan perangkat FedWatch CME Group, pasar kini melihat ada probabilitas 98,9% The Fed akan menaikkan suku bunga 25 bps menjadi 5,25-5,5% pada rapat Juli ini. Namun, pelaku pasar berekspektasi jika kenaikan suku bunga pada Juli akan menjadi yang terakhir pada tahun ini. Sebab, inflasi AS sudah jauh melandai ke 3% (YOY) pada Juni 2023 tahun ini, dari 9,1% pada Juni 2022.

Emas akan diuntungkan jika kebijakan The Fed melunak. Pelonggaran kebijakan moneter The Fed bisa membuat dolar AS melemah sehingga berpotensi mendongkrak AS. Sebab melemahnya dolar AS bisa membuat harga emas jadi lebih murah bagi investor dengan mata uang selain dolar AS. Indeks dolar pada Selasa di 101,45, posisi terlemahnya sejak 7 Juli 2023.

Beli Emas di Sini

Pelaku pasar akan mencermati pidato Chairman The Fed Jerome Powell. Jika Powell mengisyaratkan kenaikan lagi suku bunga acuan ke depan, maka hal itu akan jadi kabar buruk bagi emas.

Harga emas juga terdongkrak oleh outlook ekonomi global Dana Moneter Internasional (IMF) serta rencana stimulus ekonomi China. IMF menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 3% pada 2023, dari sebelumnya 2,8% pada proyeksi April. Prediksi yang lebih baik ini menunjukkan optimisme jika pemulihan ekonomi bisa berlangsung lebih cepat.

Dengan ekonomi yang lebih baik maka konsumsi emas diharapkan meningkat. Para investor juga emas menunggu rencana stimulus ekonomi China. Beijing tengah mematangkan program stimulus ekonomi yang akan berfokus dalam upaya meningkatkan konsumsi masyarakat. China adalah konsumen terbesar emas, sehingga stimulus itu diharapkan bisa menambah daya dongkrak harga emas.

Harga emas juga dipengaruhi oleh ekspektasi imbal hasil (yield) benchmark Obligasi Negara AS 10 tahun yang masih di teritori hijau sekitar 3,9%. Hal ini ikut menekan turun harga emas.

Beli Emas di Sini

Promo Emas IndoGold

Buat Smart Investor Bareksa kini sudah bisa kembali berinvestasi emas IndoGold secara konsisten melalui fitur Bareksa Emas. Plus, ada promo berhadiah saldo emas IndoGold senilai Rp50.000 untuk 200 pemenang tercepat yang melakukan transaksi emas Indogold pertama kali.

Caranya mudah, cukup beli emas IndoGold senilai minimal Rp500.000 selama periode 17 Juli-17 Agustus 2023 dengan menggunakan kode promo NEWINDOGOLD. Baca juga syarat dan ketentuannya berikut ini.

Syarat dan Ketentuan Promo Bareksa Emas IndoGold Juli 2023

1. Periode promo berlaku dari tanggal 17 Juli 2023 Pukul 09.00 WIB - 17 Agustus 2023 pukul 23.59 WIB
2. Promo berlaku untuk PEMBELIAN PERTAMA produk Bareksa Emas dari INDOGOLD dengan metode pembayaran apa saja dan kode promo NEWINDOGOLD.
3. Program promo tidak berlaku untuk karyawan Bareksa
4. Pengguna yang melakukan transaksi pertama emas INDOGOLD dan tercepat selama periode promo, dan sesuai dengan syarat dan ketentuan maka berhak mendapatkan hadiah
5. Promo hanya berlaku untuk 1 (satu) kali transaksi dan tidak berlaku kelipatan
6. Satu investor hanya berhak memenangkan 1 (satu) jenis hadiah pada program promo dalam satu periode selama kuota tersedia
7. Pengumuman pemenang pada tanggal 7 September 2023 melalui media sosial Bareksa dan email kepada para pemenang tersebut
8. Hadiah atas promo ini tidak dapat diuangkan dan dipindahtangankan
9. Keputusan Bareksa menentukan pemenang atas promo ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
10. Seluruh pajak hadiah atas promo ini akan ditanggung Bareksa
11. Bareksa memiliki hak untuk dapat membatalkan pemenang atas hadiah dari promo ini jika pemenang terbukti melakukan kecurangan, pelanggaran terhadap hukum sehubungan dengan keikutsertaannya dalam promo ini atau tidak dapat dihubungi.

Ayo semangat investasi emas di super app investasi Bareksa. Raih hadiah dan potensi keuntungan emas di masa depan.

​Beli Emas di Sini

(AM)

***

DISCLAIMER

Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, bekerja sama dengan Mitra Emas berizin.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

BNP Paribas Integra

Dividen

1.265,27

Up2,05%
Up3,84%
Up5,89%
Up10,35%
Up26,39%
Up22,00%

Manulife Obligasi Negara Indonesia II Kelas A

Dividen

2.628,5

Up3,39%
Up12,30%
Up10,58%
Up10,74%
Up24,83%
Up58,83%

Aberdeen Standard Indonesia Equity Fund

autodebet

1.769,76

Up7,34%
Up21,91%
Down- 9,62%
Down- 8,72%
Down- 11,02%
Up5,92%

BNP Paribas Solaris

Dividen

1.856

Up8,91%
Up21,98%
Down- 15,68%
Down- 15,70%
Down- 14,28%
Up5,99%

Reksa Dana Manulife Dana Kas II Kelas A

Dividen

1.743,98

Up0,42%
Up2,62%
Up4,55%
Up5,35%
Up17,00%
Up31,06%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua